Site icon Gandhi Jayanti 2017

Sejarah Pendidikan Dunia Islam Masa Abbasiyah

Dinasti abbaisyah

Pendidikan Islam Masa Abbasiyah – Pada abad pertengahan, dunia Islam mengalami era kejayaan yang luar biasa dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan. Salah satu puncaknya terjadi pada masa dinasti Abbasiyah, ketika Baghdad, pusat peradaban Islam, menjadi pusat pendidikan dan ilmu pengetahuan. Pada masa ini, tradisi pendidikan yang berfokus pada ilmu pengetahuan, filsafat, dan kedokteran muncul, dan tradisi ini bertahan hingga abad-abad berikutnya.

Latar Belakang

Sejak tahun 750 SM hingga 1258 SM, Dinasti Abbasiyah memerintah dunia Islam, dengan ibu kota mereka di Baghdad, yang pada saat itu menjadi pusat perdagangan, intelektual, dan budaya dunia.

Dalam periode ini, dunia Islam mengalami kemajuan pesat di berbagai bidang, mulai dari matematika, astronomi, kedokteran, hingga filsafat. Penerjemahan tulisan ilmiah dari Yunani, Persia, dan India ke dalam bahasa Arab sangat memengaruhi kejayaan ini, yang kemudian menjadi dasar pengembangan ilmu pengetahuan.

Pendidikan Abbasiyah

Pada masa kejayaan Abbasiyah, pendidikan di anggap sangat penting. Pendidikan di anggap sebagai bagian dari ibadah dan upaya untuk memahami ciptaan Tuhan, selain sebagai cara untuk meningkatkan kualitas umat. Di dunia Islam, ada banyak lembaga yang berfungsi sebagai pusat pendidikan, salah satunya adalah Bait al-Hikmah (Rumah Kebijaksanaan), yang didirikan oleh Khalifah Harun al-Rasyid dan di lanjutkan oleh anaknya, Khalifah al-Ma’mun.

Bait al-Hikmah adalah Rumah Ilmu Pengetahuan Dunia Islam

Bait al-Hikmah bukan hanya sebuah perpustakaan; itu adalah tempat untuk melakukan penelitian dan terjemahan ilmu pengetahuan. Di tempat ini, para ilmuwan dari berbagai latar belakang berkumpul untuk menerjemahkan karya besar dari peradaban Yunani, Persia, dan India ke dalam bahasa Arab. Penerjemahan ini mencakup karya-karya dalam bidang kedokteran, matematika, astronomi, dan filsafat selain teks ilmiah.

Bait al-Hikmah juga menjadi tempat diskusi ilmiah dan penelitian. Institusi ini melahirkan banyak ilmuwan Muslim terkemuka, termasuk al-Khwarizmi, yang juga di kenal sebagai bapak aljabar, dan al-Razi, seorang dokter besar yang menulis banyak karya di bidang medis.

Madrasah

Dunia Islam pada masa Abbasiyah memiliki lembaga pendidikan formal yang di sebut madrasah, selain Bait al-Hikmah. Tafsir, hadis, fiqh, dan ilmu kalam adalah beberapa ilmu agama yang di ajarkan di madrasah ini. Ilmu dunia juga diajarkan, seperti matematika, astronomi, kedokteran, dan filosofi.

Madrasah-madrasah ini sangat penting untuk mendidik calon ulama, ilmuwan, dan cendekiawan yang akan memimpin masyarakat. Beberapa di antaranya adalah Madrasah al-Nizamiyah, yang di dirikan oleh Sultan Nizam al-Mulk.

Perempuan yang Terlibat dalam Pendidikan

Pada masa Abbasiyah, perempuan juga dapat belajar, meskipun dalam batas tertentu. Beberapa perempuan yang berasal dari keluarga terhormat, seperti anak-anak khalifah atau istri ilmuwan, belajar di rumah atau di madrasah khusus perempuan. Mereka belajar sastra, agama, dan kadang-kadang kesehatan. Beberapa perempuan bahkan menjadi ulama dan cendekiawan agama dan ilmu pengetahuan.

Bidang Ilmu Pengetahuan yang Sedang Berubah

Dunia Islam mengalami kemajuan besar dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan selama masa kejayaan Abbasiyah. Beberapa area yang paling terkenal adalah:

1. Matematika Aljabar

2. Bidang astronomi

3. Dokter

4. Filosofik

Peran Pemerintah di Bidang Pendidikan

Pemerintah Abbasiyah bertanggung jawab atas pengembangan pendidikan. Khalifah-khalifah Abbasiyah, terutama Harun al-Rasyid dan al-Ma’mun, memberikan dukungan yang besar kepada pendidikan dan ilmuwan. Mereka membangun perpustakaan besar, memberikan insentif kepada para ilmuwan, dan menyediakan dana untuk penerjemahan karya ilmiah. Di dunia Islam, dukungan ini memfasilitasi perkembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan.

Warisan Pendidikan Abbasiyah dalam Peradaban Dunia Sekarang

Perkembangan pendidikan di dunia Barat dan Timur sangat di pengaruhi oleh warisan pendidikan dari masa kejayaan Abbasiyah. Pada Abad Pertengahan, sekolah-sekolah di Eropa menggunakan banyak pengetahuan yang di terjemahkan ke dalam bahasa Latin. Pada masa itu, bidang ilmu pengetahuan seperti matematika, kedokteran, dan astronomi berkembang pesat di dunia Islam, memberikan dasar bagi revolusi ilmiah di Eropa.

 

Exit mobile version